18 Pantai tersembunyi di Gunung Kidul Jogja dengan keindahan yang tiada duanya
Karogaul.com - Terletak di bagian selatan Pulau Jawa, jarak antara Yogyakarta dengan pesisir pantai selatan yang menawarkan bentang alam nan indah dan dramatis kurang lebih hanya satu-dua jam perjalanan saja.
Bayangkan, di Kabupaten Gunung Kidul saja terdapat lebih dari 60 buah pantai! Maka tak salah bila kami menjuluki Yogyakarta sebagai surganya para beach-hopper. Jika Anda tak memiliki kendaraan sendiri, siapkan sedikit dana ekstra untuk menyewa mobil atau sepeda motor, karena angkutan umum menuju tempat-tempat ini amat sulit ditemukan.
Sepanjang perjalanan menuju pantai Anda akan melalui pedesaan tradisional yang eksotis, perbukitan, hingga melintasi hutan nan hijau. Dengan banyaknya pantai indah yang bisa dikunjungi, Anda mungkin tak akan punya cukup waktu untuk menghabiskan malam di salah satunya.
Jangan buang-buang waktu dengan bepergian ke pantai yang disesaki oleh wisatawan. Untuk membantu Anda, kami telah membuat daftar pantai-pantai terbaik di Yogyakarta yang layak untuk Anda kunjungi.
1. Uji nyali sembari bergaya di kamera: Teras Kaca Pantai Nguluran
Di Pantai Nguluran Anda akan disuguhkan pesona laut nan eksotik dari atas tebing, membuatnya seperti “Uluwatu mini.” Tapi ada satu yang istimewa di sini yang tidak akan Anda jumpai di Uluwatu!
Hal istimewa itu adalah teras kaca tembus pandang yang menjorok ke laut, yang juga dapat “menguji nyali” Anda. Bayangkan saja rasanya kalau Anda berdiri di atas kaca tembus pandang dan melihat jelas lautan bergelora langsung di bawah kaki Anda.
Tapi tenang saja, super aman kok. Jangankan dipijak, tempat ini sudah berulang kali dijadikan tempat swafoto nomor wahid. Nah, kalau Cinderella terkenal dengan sepatu kacanya, postingan instagram Anda dijamin terkenal juga berkat latar teras kaca ini.
Di sini juga ada tempat swafoto lain yang cukup seru lho, yaitu kursi raksasa di pinggir laut dan becak bersayap. Penasaran kan?
Teras Kaca Pantai Nguluran
Tiket Masuk: Rp5.000 per orang; Rp2.000 (parkir sepeda motor); Rp5.000 (parkir mobil); Rp10.000 (foto di teras kaca)
Lokasi: Dusun Bolang, Desa Girikarto, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta 55872.
Warga zaman now mungkin tidak begitu akrab dengan lagu Kemesraan karya Iwan Fals ini. Coba dengarkan, lirik lagu ini cocok sekali menggambarkan pesona dari Pantai Ngrumput ini.
Memang suasana alam indah berteman kicauan burung akan membuat hati menjadi adem! Banyak orang menjadikannya tempat berkemah untuk berburu indahnya matahari terbenam dan kedamaian malam di sini.
Dan hanya di pantai ini Anda dapat melihat ombak menembus lubang tepat di tengah batu karang. Karena itu batuan itu disebut karang bolong.
Pantai Ngrumput
Tiket Masuk: Rp10.000 per orang; Rp3.000 (parkir sepeda motor); Rp5.000 (parkir mobil) (Parkir di Pantai Drini)
Lokasi: Desa Banjarejo, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta 55881.
3. Batas laut di dasar tebing berjuta pesona: Pantai Watu Nene
Apa yang akan ditemui di antara tebing yang gagah menjulang dengan laut lepas? Jawabannya adalah alam menawan yang tidak akan membuat mata menjadi jenuh.
Itulah keindahan Pantai Watu Nene. Lokasinya yang diapit tebing kokoh dan batas samudera membuat banyak orang menyamakan keindahan pantai ini dengan Pantai Dreamland di Bali. Sudah pasti, Pantai Watu Nene jauh lebih sunyi dan tenang, lebih menyerupai pantai pribadi!
Pantai ini juga cocok lho untuk berkemah sambil berburu matahari senja.
Tapi perjalanan mencapai pantai ini tidak begitu mudah. Anda harus menelusuri jalan kecil menuruni tebing yang cukup berbahaya. Jadi harap berhati-hati ya. Saat air laut sedang surut,
Pantai Watu Nene
Tiket Masuk: Rp10.000 per orang; Rp5.000 (parkir sepeda motor); Rp10.000 (parkir mobil) (Parkir di Pantai Seruni)
Lokasi: Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta 55881. Koordinat di sini
4. Surganya pelancong, pemancing, dan penyu di pesisir selatan: Pantai Sedahan
Pantai sepanjang sekitar 100 meter ini berada di balik dua tebing sehingga airnya cukup tenang. Apalagi, status “pantai perawan”nya membuat airnya sangat jernih. Saat air sedang surut menjelang sore hari, berbagai biota laut dapat Anda lihat dengan jelas!
Tidak hanya kita saja, penyu pun menyukai pantai ini. Mereka sering berbondong-bondong datang untuk bertelur di sini!
Karena kejernihan airnya juga, Anda bisa melihat jelas ikan-ikan menari di antara karang. Maka “gerombolan” lain yang menganggap pantai ini adalah “surga” adalah para pemancing ikan. Ternyata memang banyak orang yang khusus datang kemari hanya untuk memancing.
Pantai Sedahan
Tiket Masuk: Rp5.000 per orang; Rp5.000 (parkir sepeda motor) ; Rp10.000 (parkir mobil) (Parkir di Pantai Wediombo)
Lokasi: Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta 55883.
5. Pantai perawan nan cantik sekaligus eksotis: Pantai Grewang
Pantai Grewang berada di teluk kecil sehingga ombaknya cukup tenang. Di sini Anda bisa menjumpai hutan bakau yang menjadi kediaman berbagai ikan dan kepiting.
Di pantainya sendiri ada muara sungai kecil berair jernih. Gemericik aliran sungainya saat bertemu deburan ombak di tengah hamparan pasir putih yang halus adalah sajian khas Pantai Grewang yang pantang untuk dilewatkan.
Anda juga dapat mencoba peruntungan dengan memancing di lautnya yang jernih.P
Di jalur trekking menuju kemari, terdapat sebuah gua yang konon merupakan tempat pertapaan Nyi Roro Kidul. Penasaran? Boleh, tapi lebih baik langsung ke pantainya saja ya.
Pantai Grewang
Tiket Masuk: Rp5.000 per orang; Rp5.000 (parkir sepeda motor); Rp10.000 (parkir mobil) (Pantai Wediombo)
Lokasi: Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta 55883.
6. Alam cantik, walau tersembunyi tetap akan ketahuan: Pantai Ngrawah
Pantai cantik yang satu ini memang ahli bersembunyi, lokasinya ada di balik perkebunan penduduk. Tapi ciamiknya pesona Pantai Ngrawah ini memang tidak akan bisa disembunyikan selamanya.
Dari atas, Pantai Ngrawah tampak seperti dataran landai yang diapit dua tebing kokoh di kiri dan kanannya. Bagaimana penampakan dari pantai ini sendiri? Kalau penasaran, mari datang kemari, yang pasti mengagumkan!
Pantai berpasir putih landai ini juga menawarkan pesona sunset luar biasa dan udara malam yang bersahabat sehingga cocok dijadikan tujuan berkemah.
Dan ternyata latar perkebunan singkong dan jagung penduduk sekitar juga membuat pantai ini menjadi unik dibandingkan pantai-pantai lainnya lho.
Pantai Ngrawah
Tiket Masuk: Rp10.000 per orang; Rp2.000 (parkir sepeda motor); Rp5.000 (parkir mobil) (Parkir di Pantai Ngrenehan)
Lokasi: Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta 55871.
7. Bersantai di Kolam Alami: Pantai Wedi Ombo
Ingin berendam di laut tapi takut tersapu ombak? Anda dapat melakukannya di Pantai Wedi Ombo yang terletak di Gunung Kidul. Di sana Anda dapat bersantai di dalam air laut dengan tenang sambil menunggu matahari terbenam.
Dikelilingi oleh gugusan karang yang berjajar rapi, sekilas laguna alami di Pantai Wedi Ombo tampak seperti sengaja dibuat oleh manusia.
Meski terlihat aman, namun Anda harus waspada karena ombak yang tinggi tetap dapat mencapai kolam alami tersebut dan menyeret Anda ke laut atau membuat Anda terhempas ke karang.
Pantai Wedi Ombo
Lokasi: Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Tiket Masuk: Rp 5.000,-
Cara ke Sana: Jika membawa kendaraan pribadi, Anda dapat menyusuri Pantai Siung, Tepus lalu belok kanan sampai Girisubo. Jika memilih kendaraan umum, dari Terminal Giwangan naik bus jurusan Jogja-Wonosari. Setibanya di Wonosari, lanjutkan perjalanan dengan bus kecil jurusan Wonosari-Jepitu. Bus ini berangkat setiap 20 menit sekali. Kemudian Anda turun di pertigaan Jepitu. Satu-satunya cara untuk sampai ke Pantai Wedi Ombo dari pertigaan tersebut adalah dengan menggunakan ojek.
8. Surga yang Terapit Dua Tebing: Pantai Wohkudu
Terletak di Kecamatan Panggang, Gunung Kidul, Pantai Wohkudu memiliki pesona dan keindahan yang berbeda dari pantai-pantai lain di Yogyakarta. Lokasinya yang tersembunyi menjadikan pantai ini sangat cocok bagi Anda yang ingin mencari ketenangan.
Entah karena lokasinya yang sukar dicapai atau minimnya informasi tentang pantai ini yang membuatnya sangat jarang dikunjungi wisatawan.
Ya, pantai ini memang khusus bagi Anda yang menyukai tantangan. Jalan berliku serta medan yang cukup berat begitu memasuki Kecamatan Panggang (hanya ada pepohonan di kanan kiri jalan) membuat Anda butuh usaha ekstra untuk mengunjunginya.
Lambat laun jalan yang ditempuh pun menjadi semakin sempit, sehingga mau tak mau Anda harus memarkirkan kendaraan dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki melalui jalan setapak melewati ladang pertanian warga.
Beberapa bagian jalan setapak yang dilalui penuh dengan semak belukar sehingga Anda harus berhati-hati. Namun semuanya akan terbayar lunas saat Anda melihat panorama laut, pasir putih dan tebing-tebing yang berdiri kokoh diantara bibir pantai.
Selain indah dilihat, celah karang yang ada di pantai ini memberikan perlindungan tersendiri bagi para pengunjung. Panjang bibir Pantai Wohkudu cukup sempit, kurang dari 100 meter dengan pasir pantai berwarna putih yang sebagian tertutup batu karang serta tanaman liar.
Tentu saja, semua itu tak jadi masalah apabila Anda ingin mencari suasana yang tenang dan sunyi.
Pantai Wohkudu
Lokasi: Desa Nglaos, Dukuh Wiroso, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Cara ke Sana: Untuk menempuh tempat ini kita memerlukan waktu sekitar kurang lebih 2 jam perjalanan dari Kota Yogyakarta dengan rute perjalanan Yogyakarta-Imogiri-Panggang. Sebelum mencapai Pantai Kesirat, belok ke kiri. Informasi mengenai Pantai Wohkudu sangat terbatas, jadi Anda harus rajin-rajin bertanya kepada penduduk sekitar.
9. Kebun Buah Naga dan Panorama Menawan dari Ketinggian: Mercusuar di Pantai Pandansari
Pantai Pandansari di Bantul merupakan satu-satunya pantai di Yogyakarta yang memiliki mercusuar dengan ketinggian menjulang lebih dari 30 meter.
Mercusuar yang berdiri sejak tahun 1997 ini terbuka untuk dinaiki para pengunjung. Tapi siapkan tenaga ekstra karena Anda harus melalui ratusan anak tangga yang melingkar hingga ke puncaknya.
Begitu di atas, topografi Bantul terlihat dengan jelas. Begitu pun ombak yang berkejaran di pantai selatan, dari Bantul sampai Kulonprogo. Luar biasa!
Selain mercusuar, di Pantai Pandansari juga terdapat Agrowisata Buah Naga yang cukup luas. Di sini Anda bisa memetik langsung buahnya untuk dijadikan oleh-oleh dengan harga terjangkau.
Pasir pantai ini berwarna coklat kehitaman dengan deretan pohon cemara udang menghiasi bibir pantai. Pada musim kemarau (antara April-September), daun pohon-pohon tersebut akan meranggas menyisakan ranting pohon berwarna kecoklatan yang mengingatkan akan suasana musim gugur di Jepang.
Pantai Pandansari
Lokasi: Kawasan Obyek Wisata Pantai Samas, Gadingsari, Sanden, Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta
Tiket Masuk: Rp3.000,- (termasuk Pantai Samas, Pantai Kuwaru, Pantai Pandansimo, dan Pantai Goa Cemara) | Mercusuar: Rp1.000,-
Cara ke Sana: Tidak ada angkutan umum menuju Pantai Pandansari sehingga wisatawan wajib membawa kendaraan pribadi. Dari Yogyakarta Anda cukup menyusuri Jalan Bantul. Dari Kota Bantul perjalanan masih dilanjutkan ke arah selatan. Setelah sampai di pertigaan sebelum Pantai Samas, belok kanan dan ikuti petunjuk arah yang ada.
10. Serunya Naik ‘Kereta Gantung’ di Pantai Timang
Sudah bukan rahasia lagi kalau di Kabupaten Gunung Kidul terdapat banyak pantai yang indah, salah satunya adalah Pantai Timang yang terletak 35 kilometer di selatan Wonosari. Pemandangan ombak yang menghantam tebing dan batu karang di sini sungguh menakjubkan.
Bukan itu saja – jika Anda penyuka tantangan, maka Anda harus mencoba yang satu ini:
Pengunjung dapat menguji nyali mereka dengan menyeberang ke Pulau Watu Panjang menggunakan ‘kereta gantung’ sederhana yang terbuat dari kayu. Dan bukannya, meluncur di kabel berbahan baja, yang menahan ‘kereta gantung’ ini adalah tali tambang biasa!
Awalnya, ‘kereta gantung’ ini digunakan nelayan lokal sebagai alat transportasi untuk membawa lobster tangkapan.
Pantai Timang
Lokasi: Tepus, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta 5581
Cara ke Sana: Dari Wonosari, arahkan tujuan ke selatan menuju Pantai Baron. Di pertigaan Mulo ambil arah menuju Pantai Siung lalu lewati Pasar Dakbong hingga melalui jalanan berbatu.
Tarif Kereta Gantung: Rp200.000,-
11. Air Terjun di Tepi Laut: Pantai Jogan
Tersembunyi di balik perbukitan kapur di kawasan geopark Gunung Sewu terdapat pemandangan yang termasuk langka di Indonesia, yaitu air terjun yang langsung jatuh dari tebing ke bibir laut.
Pantai Jogan terletak di pesisir selatan Kabupaten Gunungkidul menghadap langsung ke Samudera Hindia.
Berjarak sekitar dua jam perjalanan dari Kota Yogyakarta, Pantai Jogan kerap terlewatkan oleh para wisatawan karena masih harus ditempuh dengan berjalan kaki sejauh beberapa ratus meter dari Pantai Siung yang lebih terkenal.
Pastinya tempat ini sangat cocok bagi Anda yang membutuhkan sedikit privasi.
Air terjun yang jatuh langsung ke laut bukanlah satu-satunya pemandangan menakjubkan di sini.
Pengunjung yang cukup bernyali dapat menikmati guyuran air terjun tersebut dari bawah tebing dengan cara canyoning atau rappelling. Tentu diperlukan peralatan memadai dan kemampuan mumpuni untuk melakukannya, karena meski telah tersedia kayu-kayu untuk pegangan, bebatuan yang harus dilalui cukup curam dan licin.
Dan bukan itu saja tantangan yang harus dilalui, Anda masih akan berhadapan dengan ribuan kepiting kecil di celah karang yang tak segan untuk mencapit kaki Anda! Kalau cuma satu-dua capitan sih tak masalah, tapi bayangkan kalau banyak.
Bagaimana, tertantang untuk mencobanya?
Pantai Jogan
Lokasi: Tepus, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Cara ke Sana: Dari Kota Yogyakarta ke arah timur menuju Wonosari. Lalu ambil jalan ke selatan menuju Jalan Kasatrian hingga Pantai Siung. Setibanya di Pos Retribusi Pantai Siung, artinya Pantai Jogan sudah dekat, karena sekitar 400 meter dari pos tersebut, akan terlihat papan kayu penunjuk arah menuju Pantai Jogan.
12. Melayang Bebas di Atas Pantai Parangtritis
Alangkah menyenangkannya melihat panorama pantai dari ketinggian sambil menikmati senja bersama terpaan angin yang menyejukkan hati dan pikiran.
Menjulang tinggi di sisi timur pantai paling populer di Yogyakarta, Pantai Parangtritis, Bukit Parangndog menyuguhkan pemandangan yang sungguh menakjubkan dari pesisir pantai hingga ke cakrawala. Karena menghadap ke arah barat, maka bukit ini jadi tempat yang ideal untuk menyaksikan matahari tenggelam ke peraduan.
Dan serunya lagi, bukit ini juga juga menjadi landasan pacu yang kerap digunakan untuk berlatih paralayang, gantole dan olahraga udara lainnya.
Jika tidak memiliki license untuk terbang solo, maka terbang secara tandem pun tak kalah serunya! Tapi pastikan Anda memesan jauh-jauh hari sebelumnya, karena kondisi angin sangat memengaruhi apakah Anda bisa terbang atau tidak.
Bukit Parangndog, Parangtritis
Lokasi: Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta
Cara ke Sana: Dari arah loket pantai lurus terus ke arah Pantai Parangtritis, lalu lurus sampai menemukan jalan menanjak masuk ke daerah Panggang, Gunungkidul. Ikuti jalan tersebut sampai menemukan pertigaan lalu belok kanan. Ikuti terus jalan tersebut dan hingga menjumpai sebuah rumah dan sebuah pos camp setelah tanjakan yang sangat terjal. Dari rumah tersebut Anda bisa memarkirkan kendaraan dan berjalan menaiki bukit melalui jalan setapak di sisi rumah tersebut. Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi prima karena jalan tanjakannya cukup berat.
Telepon: 0877 3791 0679 (Tandem paralayang)
Tarif: Rp. 350.000,- (Tandem paralayang)
13. Yogyakarta Juga Punya Tanah Lot: Pantai Kukup
Pantai dengan hamparan pasir putih yang cukup luas ini merupakan salah satu pantai terpopuler di Yogyakarta.
Yang membuat Pantai Kukup tambah unik adalah adanya gugusan terumbu karang yang berjarak sekitar 100 meter dari bibir pantai yang melindungi pantai dari hempasan ombak besar.
Akibatnya, perairan di sekitar pantai ini menjadi tenang , dangkal dan jernih sehingga menjadi seperti sebuah kolam besar yang dihiasi aneka ikan hias berwarna-warni serta biota laut lainnya. Tapi hati-hati ya jangan sampai menginjak bulu babi, karena bisa fatal akibatnya… Ouch!
Dan seperti di Tanah Lot, di sisi timur Pantai Kukup terdapat pulau karang bernama Pulau Jumino. Untuk mencapainya, pengunjung dapat melalui sebuah jembatan penghubung. Di pulau karang tersebut terdapat sebuah gardu pandang yang sengaja dibangun untuk wisatawan yang ingin menikmati pemandangan laut lepas.
Pantai Kukup
Lokasi: Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Cara ke Sana: Dari Yogyakarta Anda harus menuju Wonosari terlebih dahulu dengan jarak 40 km. Dari Wonosari ambil jalur ke arah wisata Pantai Kukup Baron yang berjarak sekitar 22 km ke arah selatan.
Tiket Masuk: Rp4.000,- (sudah termasuk Pantai Baron, Sepanjang, Drini, Krakal, Sundak, Pulang Syawal dan Poktungga)
14. Indahnya Snorkeling di “Akuarium” Raksasa: Pantai Nglambor
Hampir semua pantai di Yogyakarta berada pesisir selatan Pulau Jawa dan berhadapan langsung dengan Samudera Hindia yang memiliki ombak sangat besar, sehingga membatasi pengunjung untuk melakukan aktivitas berenang dan snorkeling.
Tapi tidak dengan Pantai Nglambor. Berkat adanya pulau-pulau karang berbentuk menyerupai dua ekor kura-kura, terjangan ombak besar pun dapat dijinakkan sehingga perairan di tepi pantai ini cenderung lebih tenang dan dangkal. Bahkan terumbu karang pun dapat tumbuh dengan indah dan menjadi rumah bagi berbagai ikan cantik beraneka warna.
Tersembunyi di antara Pantai Siung dan Pantai Jogan, pantai ini tidak memiliki akses jalan langsung. Pengunjung yang membawa kendaraan harus memarkirkan kendaraannya terlebih dahulu lalu melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sejauh beberapa ratus meter.
Justru aksesnya yang sulit dicapai tersebut menjadikan suasana di pantai ini terasa begitu private dan eksklusif.
Air laut yang terbilang jernih membuat Anda bisa melihat langsung bintang laut, ikan-ikan kecil dan penghuni laut lainnya dari permukaan layaknya di sebuah akuarium raksasa. Namun kalau ingin menyaksikan lebih dekat lagi, di sini juga terdapat tempat penyewaan peralatan snorkeling.
Pantai Nglambor
Lokasi: Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Telepon: 0821 3469 2388/0878 396 3924
Jam Operasional: 08.00 – 18.00
Tarif Snorkeling: Paket Rp50.000,- sudah termasuk sewa masker, snorkel, sepatu karet, life jacket, guide, foto underwater, welcome drink, dan penitipan barang.
Cara ke Sana: Dari Kota Yogyakarta Anda mengarah ke timur menuju Wonosari, lalu belok ke selatan melewati Jalan Kasatrian menuju Pantai Siung. Kurang lebih 2 kilometer setelah pos retribusi Pantai Siung, belok kanan dan ikuti petunjuk arah menuju Pantai Nglambor.
15. Rahasia Pintu Batu Keramat: Pantai Watulawang
Terapit di antara dua buah pantai yang cukup terkenal, Pantai Indrayanti dan Pantai Pok Tunggal rupanya tidak membuat nama Pantai Watulawang setenar dua pantai tersebut.
Pantai Watulawang terbagi menjadi dua bagian oleh gua batu yang menawarkan panorama yang luar biasa bila Anda berhasil mencapai puncaknya.
Nama Watulawang atau “Pintu Batu” diperoleh karena di mulut gua tersebut terdapat batu yang berbentuk seperti pintu. Areal pantai di bagian barat gua tidak terlalu luas dan lebih private, sedangkan areal pantai di sebelah timur jauh lebih luas dan biasa digunakan untuk aktivitas air.
Saat menyusuri bibir pantai, Anda akan menjumpai beberapa cekungan-cekungan yang menyerupai kolam pribadi di mana Anda bisa menikmati sensasi kolam pribadi dengan guyuran ombak khas pantai selatan.
Bagi warga lokal, Pantai Watulawang dianggap keramat sering digunakan untuk lokasi upacara adat Nyadran setiap bulan Sya’ban dalam kalender Islam.
Dan konon, pintu batu di mulut gua tersebut hanya dapat terbuka dan bisa dimasuki oleh orang pada saat upacara berlangsung saja. Tak percaya? Buktikan saja sendiri!
Pantai Watulawang
Lokasi: Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Cara ke Sana: Dari Yogyakarta langsung ke kota Wonosari setelah itu anda akan menemukan penunjuk arah ke pantai Indrayanti dan selanjutnya menuju Pantai Watulawang.
Tiket Masuk: Rp5.000,- (sudah termasuk untuk mengunjungi jajaran pantai mulai dari Pantai Baron ke timur hingga Pantai Watulawang)
16. Menangkap Lobster dan Ikan Segar Bersama Para Nelayan di Pantai Ngrenehan
Meskipun cukup mungil, namun pantai ini begitu unik dan menawan karena menawarkan keindahan pemandangan pasir putih yang tersembunyi di antara dinding-dinding karang.
Tak hanya elok dipandang baik dari bawah maupun dari atas, dinding karang ini juga berfungsi untuk menjinakkan terjangan ombak ganas yang menghampiri bibir pantai.
Pengunjung dapat menyaksikan langsung aktivitas nelayan setempat dalam mencari ikan, dari pagi hari ketika mereka mulai melaut sampai saat mereka kembali dengan hasil tangkapan ikan segar.
Para penggemar seafood pasti tahu betapa lezatnya citarasa ikan yang masih segar. Dari sini hasil tangkapan tersebut langsung dibawa ke tempat pelelangan ikan.
Anda dapat membeli dan menawar langsung untuk dibawa pulang, atau menyantap langsung di tempat dengan meminta pemilik warung untuk mengolahnya untuk Anda nikmati bersama nasi liwet dengan harga yang sangat terjangkau. Bahkan seporsi lobster segar yang dimasak dengan saus tiram harganya hanya Rp50.000,- saja!
Kalau penasaran bagaimana rasanya menjadi nelayan, Anda pun bisa mencoba memancing bersama mereka dari atas perahu tradisional di pagi hari.
Pantai Ngrenehan
Lokasi: Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Cara ke Sana: Dari Kota Yogyakarta, Anda mengarah ke Gading, lalu Playen, Trowono, hingga menemukan Pantai Ngrenehan.
Tiket Masuk: Rp3.000,- (sudah termasuk ke Pantai Ngobaran yang lokasinya berdekatan)
17. Petualangan ke Pantai Perawan: Pantai Dadap Ayam
Saking terpencilnya pantai ini (bahkan di Google Maps saja tidak ada!), yang sering berkunjung ke pantai ini hanyalah warga lokal yang mengumpulkan tanaman Dadap Ayam untuk digunakan sebagai obat tradisional atau rumput laut yang tumbuh di cekungan batu karang.
Hamparan koral yang menghijau akibat tertutup oleh ganggang dan rumput laut sepintas mengingatkan kita akan Pantai Padang Padang di Bali. Berhati-hatilah saat berjalan, karena selain licin juga terdapat permukaan batu yang cukup tajam.
Kalau tak ingin gosong terbakar matahari, Anda dapat berteduh di bawah ceruk karang yang banyak dijumpai di sepanjang pantai.
Jangan lupa untuk membawa serta alas dan perbekalan untuk menikmati piknik di salah satu lokasi paling tersembunyi di Yogyakarta ini. Hembusan angin laut serta deburan suara ombak tentunya bisa membuat pikiran Anda kembali jernih dan santai.
Sebaiknya segera kunjungi pantai ini mumpung masih sepi, karena saat ini tengah dibangun jalan menuju pantai yang membuat aksesnya menjadi jauh lebih mudah.
Dan itu artinya dalam waktu dekat tempat ini tidak akan private lagi!
Pantai Dadap Ayam
Lokasi: Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
Cara ke Sana: Dari Kota Yogyakarta menuju Wonosari, lalu mengarah ke Paliyan, Trowono hingga mencapai Pantai Ngobaran. Parkirkan kendaraan Anda di areal parker Pantai Ngobaran lalu susuri jalan setapak ke arah timur sejauh 700 meter hingga menemukan belokan ke kiri dengan berjalan kaki.
18. Jejak Sejarah Kerajaan Majapahit: Pantai Ngobaran
Saat air laut sedang surut, selain tampak hamparan ganggang berwarna hijau dan cokelat yang tumbuh di sela-sela karang yang bertebaran di pantai ini, Anda juga bisa melihat berbagai jenis hewan laut seperti kerang, ikan, hingga bulu babi. Pemandangan yang sungguh eksotis!
Ketika ombak sedang tenang, Anda pun dapat berendam di salah satu cekungan menyerupai kolam alami yang berisi air tawar meski berada di tepi pantai.
Keunikan lain yang dimiliki pantai ini adalah adanya bangunan-bangunan peribadatan dan arca-arca untuk para penganut Hindu, Buddha, Islam, Kejawen dan Kejawan yang berdiri berdekatan. Kejawan merupakan aliran kepercayaan peninggalan Prabu Brawijaya V. Menurut kepercayaan, di puncak bukit karang inilah tempat keturunan terakhir Kerajaan Majapahit itu membakar diri, sehingga para penganut Kejawan kerap mengadakan ritual di sini.
Tak jauh dari situ juga terdapat masjid terbuka berukuran kurang kecil beralaskan pasir. Uniknya, jika kebanyakan masjid di Indonesia menghadap ke Barat, masjid ini menghadap ke Selatan sehingga saat memimpin sholat, sang imam akan berhadapan langsung dengan laut lepas.
Bagi para penikmat kuliner, Anda wajib mencicipi hidangan di sini berupa bulu babi goreng! Ya, bulu babi dibelah dan diambil dagingnya lalu dibumbui dengan garam dan cabai sebelum digoreng.
Bagaimana… tertarik untuk merasakan nikmatnya daging bulu babi goreng?
Pantai Ngobaran
Lokasi: Jalan Ngobaran, Ngrenehan, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul. Kabupaten Yogyakarta.
Jam Operasional: 24 jam (pintu gerbang tutup pukul 17.00)
Tiket Masuk: Rp3.000,-
Special mention: Beach-Hopping Rendezvous: Pantai Siung (2 jam perjalanan dari Yogyakarta)
Terkenal akan tebing-tebing karang raksasa, Pantai Siung kerap menjadi tuan rumah berbagai event pendakian baik yang berskala lokal maupun internasional. Dan di antara jalur-jalur pendakian tersebut terdapat sebuah pantai dengan pemandangan memukau.
Pantai ini juga kerap jadi titik awal mereka yang ingin menjelajah pantai-pantai eksotis lain di Yogyakarta yang jaraknya berdekatan. Pantai Nglambor, misalnya, hanya beberapa ratus meter dan bias dicapai dengan berjalan kaki!
Karena memiliki hamparan pasir pantai yang cukup luas, Pantai Siung juga sering jadi lokasi untuk berkemah. Kalau tak ingin bermalam di tenda, tak jauh dari ground camp terdapat sebuah rumah panggung kayu yang bisa dimanfaatkan sebagai base camp untuk 10 – 15 orang.
Hangatkan suasana menjelang sunset hingga malam hari dengan menyalakan api unggun. Anda dapat membeli kayu bakar dari warga setempat.
Keesokan paginya Anda bisa melanjutkan menjelajah ke pantai-pantai lainnya, sembari menikmati panorama menakjubkan dari perbukitan.
Pantai Siung