Pajak Melati (Pamela) : Pusat Pakaian Branded dan Monza Keren Dengan Harga Yang Pas di Kantong
Pajak Melati (Pamela) |
Style hidup glamourπ dengan beberapa barang elegan, saat ini telah perihal yang biasa terjalin di tengah- tengah masyarakat Termasuk kota Medan, warganya telah menjajaki fashion fesyen internasional.
Tetapi, tidak semua beberapa barang elegan tersebut dibeli dengan harga mahal serta juga barangnya masih baru. Di Pajak (Pasar) Melati Melati Medan. Seluruh beberapa barang incaran yang berasal dari luar negeri ada di sini, tetapi pastinya benda sisa pakai alias monza sebutan Kota Medan.
Pic via jendeladunia16 |
Pajak Melati ataupun yang kerap disingkat Pamela ialah salah satu pusat penjualan baju bekas di Kota Medan. Pasar ini terletak di Jalur Flamboyan Raya. Bersebelahan dengan persimpangan yang mengarah Tanjung Anom.
Pajak yang satu ini populer dengan barang impor bekas kelas satunya. Umumnya, pajak ini sangat ramai didatangi pembeli pada hari selasa, jumat serta Minggu. Mengapa? Sebab para pedagang akan menambahkan pasokan barang - barangnya buat dipajang. Pasti saja, hendak banyak pilihan buat kalian yang akan membelinya.
Lokasi Pajak Melatiπ’
Pic via jendeladunia16 |
Pasar ataupun Pajak Melati berlokasi di ;
Jalan. Bunga Sakura, Tanjung Selamat,
Kec. Medan Tuntungan,
Kota Medan,
Prov. Sumatera Utara, Indonesia, 20135.
Angkutan universal (angkot) ke pasar tradisional ini lumayan banyak. Sebut saja angkot bernomor 06 kuning dari Amplas serta no 84 yang melewati Tanjung Selamat. Tidak hanya moda transportasi tersebut, Kamu juga bisa memilah jasa layanan transportasi online seperti (grap/gojek).
Pasar Melati (Pamela)π
Di Pajak Melati ada banyak kios- kios penjual baju bekas impor ataupun biasa diucap ‘monza’. Sesungguhnya asal usul kata sendiri berasal dari kata π ‘Mongonsidi Plaza’. Dahulu, sekitar tahun 1990- an, ada satu pusat perbelanjaan monza terbesar di Medan. Lokasinya pas di Jl. Mongonsidi Medan. Seiring berjalannya waktu lambat - laun orang Medan terbiasa dengan kata monza’ untuk menyebut baju bekas impor yang dibeli dari Jl. Mongonsidi. Ya, orang Medan memanglah ahlinya menghasilkan sebutan-sebutan baru yang menohok.
Seperti pasar tradisional, Pajak Melati ialah pusat perbelanjaan sembako serta keperluan rumah tangga. Tetapi, terdapat banyak hal menarik yang membedakan pajak ini dengan yang lain.
Baju yang branded.
Pic via jendeladunia16
Monza ataupun kata lain dari benda serta baju bekas merupakan produk andalan sekaligus sebagai daya tarik yang menjadikan Pamela lebih populer dibanding pasar yang lain. Dikatakan kalau banyak pembeli yang mengaku jika monza di mari (dipajak ini) sangat bermutu, apalagi tidak sedikit pula yang berasal dari merek branded.
Di pajak ini, yang dijual tidak cuma baju saja. Terdapat pula menjual peralatan kebutuhan sehari - hari. Tetapi, pajak ini memanglah didominasi baju bekas. Di pajak ini, kalian pula dapat menemukan tas, sepatu, sprei, selimut, handuk, baju renang, serta lain- lain.
Terdapat banyak opsi baju dan pernak- pernik dengan harga yang murah meriah. Untuk memperoleh pakaian kaos cukup dengan budget Rp10. 000 per potong, ataupun celana jeans dengan budget Rp35. 000 per potong. cukup murah bukanπ
Jam Buka Pajak Melatiπ
Pajak Melati mulai beroperasi pada π jam 08.00 sampai 20.00 Wib Setiap hari, diawali dari hari senin hingga mingu. Jam buka tersebut bisa berubah-ubah di waktu-waktu tertentu. Jadi walaupun Kamu tiba pada hari libur, pasar tradisional senantiasa selalu buka.
Hendak namun, monza di Pamela senantiasa buka bal tiap sabtu serta minggu. Perihal tersebut disebabkan para orang dagang baru bawa benda mereka dari Tanjung Balai serta yang lain. Nah, bila memanglah kemari buat mencari baju ataupun benda sisa, hendaknya tiba di hari tersebut.
Tidak hanya monza, Pajak Melati termasuk sebagai salah satu pasar tradisional yang sangat ramai di Medan. Masyarakat sekitar, tidak sedikit yang mengaku puas belanja di Pajak Melati. Tidak hanya lengkap, harga- harga sembako di pasar ini pula terkategori murah apabila dibanding dengan pasar - pasar lain di Medan.
Fasilitas Pamelaπ
Seperti tempat - tempat umum yang banyak didatangi banyak orang, sarana di pasar tradisional ini dapat dikatakan sangat mencukupi. Sebagian antara lain ialah:
π Tempat parkir kendaraan
π Automated Teller Machine (ATM)
π WC umum
π Pos keamanan
π Tempat ibadah serta,
π Zona kuliner
Angkutan universal (angkot) ke pasar tradisional ini lumayan banyak. Sebut saja angkot bernomor 06 kuning dari Amplas serta no 84 yang melewati Tanjung Selamat. Tidak hanya moda transportasi tersebut, Kamu juga bisa memilah jasa layanan transportasi online seperti (grap/gojek).
Pasar Melati (Pamela)π
Di Pajak Melati ada banyak kios- kios penjual baju bekas impor ataupun biasa diucap ‘monza’. Sesungguhnya asal usul kata sendiri berasal dari kata π ‘Mongonsidi Plaza’. Dahulu, sekitar tahun 1990- an, ada satu pusat perbelanjaan monza terbesar di Medan. Lokasinya pas di Jl. Mongonsidi Medan. Seiring berjalannya waktu lambat - laun orang Medan terbiasa dengan kata monza’ untuk menyebut baju bekas impor yang dibeli dari Jl. Mongonsidi. Ya, orang Medan memanglah ahlinya menghasilkan sebutan-sebutan baru yang menohok.
Seperti pasar tradisional, Pajak Melati ialah pusat perbelanjaan sembako serta keperluan rumah tangga. Tetapi, terdapat banyak hal menarik yang membedakan pajak ini dengan yang lain.
Baju yang branded.
Pic via jendeladunia16
Monza ataupun kata lain dari benda serta baju bekas merupakan produk andalan sekaligus sebagai daya tarik yang menjadikan Pamela lebih populer dibanding pasar yang lain. Dikatakan kalau banyak pembeli yang mengaku jika monza di mari (dipajak ini) sangat bermutu, apalagi tidak sedikit pula yang berasal dari merek branded.
Di pajak ini, yang dijual tidak cuma baju saja. Terdapat pula menjual peralatan kebutuhan sehari - hari. Tetapi, pajak ini memanglah didominasi baju bekas. Di pajak ini, kalian pula dapat menemukan tas, sepatu, sprei, selimut, handuk, baju renang, serta lain- lain.
Terdapat banyak opsi baju dan pernak- pernik dengan harga yang murah meriah. Untuk memperoleh pakaian kaos cukup dengan budget Rp10. 000 per potong, ataupun celana jeans dengan budget Rp35. 000 per potong. cukup murah bukanπ
Jam Buka Pajak Melatiπ
Pic via jendeladunia16 |
Pajak Melati mulai beroperasi pada π jam 08.00 sampai 20.00 Wib Setiap hari, diawali dari hari senin hingga mingu. Jam buka tersebut bisa berubah-ubah di waktu-waktu tertentu. Jadi walaupun Kamu tiba pada hari libur, pasar tradisional senantiasa selalu buka.
Hendak namun, monza di Pamela senantiasa buka bal tiap sabtu serta minggu. Perihal tersebut disebabkan para orang dagang baru bawa benda mereka dari Tanjung Balai serta yang lain. Nah, bila memanglah kemari buat mencari baju ataupun benda sisa, hendaknya tiba di hari tersebut.
Tidak hanya monza, Pajak Melati termasuk sebagai salah satu pasar tradisional yang sangat ramai di Medan. Masyarakat sekitar, tidak sedikit yang mengaku puas belanja di Pajak Melati. Tidak hanya lengkap, harga- harga sembako di pasar ini pula terkategori murah apabila dibanding dengan pasar - pasar lain di Medan.
Fasilitas Pamelaπ
Pic via asmara ini jogja |
Seperti tempat - tempat umum yang banyak didatangi banyak orang, sarana di pasar tradisional ini dapat dikatakan sangat mencukupi. Sebagian antara lain ialah:
π Tempat parkir kendaraan
π Automated Teller Machine (ATM)
π WC umum
π Pos keamanan
π Tempat ibadah serta,
π Zona kuliner
Pasar tradisional di Tanjung Selamat - Pamela ini sangat direkomendasikan terlebih dikala di waktu yang pas didatangi ketika menyongsong hari libur /besar, pasti memborong baju disini π merupakan pilihan yang pas. Meski sisa baju yang ditawarkan merupakan baju yang betul- betul mempunyai kwahlitas yang baik. Bila Kamu telah berkelana ke bermacam wisata di Medan yang murah. Banyak sekali berbagai barang branded second yang kualitasnya masih bagus serta terjamin.
Pic via otw indonesia |
Pic via kompasianaa |
Pasar Melati Medan ramai dikunjungi oleh warga setempat maupun wisatawan yang ingin merasakan suasana pasar tradisional yang khas dengan penjual yang ramah dan suasana yang ramai. Selain itu, harga barang-barang yang dijual di pasar ini juga tergolong murah sehingga banyak orang yang memilih untuk berbelanja di sini.
Namun, seperti pasar tradisional pada umumnya, pengunjung disarankan untuk selalu berhati-hati π terutama saat berbelanja karena ada kemungkinan terjadinya kejahatan seperti pencurian atau penipuan. Oleh karena itu, pengunjung disarankan untuk selalu berhati-hati dan menjaga barang-barang yang dibawa dengan baik.
Secara keseluruhan, Pasar Melati Medan adalah tempat yang menarik untuk dikunjungi karena menawarkan berbagai macam produk dengan harga yang terjangkau serta suasana pasar tradisional yang khas dan ramai. Namun, tetap diingat untuk selalu berhati-hati dan menjaga keamanan diri serta barang-barang yang dibawa.
Editor : Willem A Sinuraya
(Disadur dari berbagai sumber)